Semua kita memiliki masalah. Suami yang malas shalat, istri yang tidak taat, galau dengan urusan dunia, enggan menuntut ilmu, dan lain sebagainya. Guna mengulik solusi, kita harus rajin merujuk kepada para ulama-ulama sebagai pewaris para Nabi.
Berikut ini jawaban atas berbagai persoalan hidup dan hikmah-hikmah yang disampaikan oleh Dr Amir Faishol Fath Lc MA, seorang pakar tafsir ternama negeri ini.
Abi Amir, gimana cara supaya suami rajin shalat? Ajak dia ikut pengajian supaya mengetahui keutamaan shalat
Abi Amir, supaya tidak galau dengan urusan dunia gimana? Biarkan urusan dunia di tangan. Jangan masukkan ke dalam hati.
Abi Amir, mengapa harus paham Islam kaffah? Setiap pemahaman yang parsial tentang Islam akan mudah dibodohin orang lain.
Abi Amir, bagaimana caranya supaya hati tenang dalam berislam? Mulai dari pemahaman yang kaffah tentang Islam.
Abi Amir, cara masuk surga bagaimana? Cintai orang shalih, tiru (ikuti) ibadah, dan akhlaknya.
Abi Amir, umat Islam kok berkelompok-kelompok. Mana yang (harus) saya ikuti? Ikuti yang tidak sesat dan tidak memecah belah umat Islam.
Abi Amir, bagaimana cara mengurangi konflik rumah tangga? Masing-masing harus jujur dan terbuka. Jangan ada yang ditutup-tutupi
Abi Amir, apa hukum shalat fardhu bermakmum kepada shalat sunnah? Shalat fardhunya sah dan dapat pahala berjamaah.
Banyak orang ingin kaya dengan cara menyimpan. Padahal Allah memberi cara menyimpan yang produktif, yaitu infaq.
Infaq adalah investasi yang pasti membawa untung. Allah yang pasti membalas, tidak pernah ingkar janji.
Banyak orang merugi karena investasi kepada makhluk. Infaq adalah investasi langsung kepada Allah. Masih ragu?
Jangan bakhil untuk berinfaq, kaya tidak menjamin usia panjang. Di akhirat kelak, mereka minta dikembalikan ke dunia untuk infaqkan hartanya.
Aku heran, Allah yang Maha berjasa diabaikan, dan bos yang jasanya sedikit diagungkan. Mana akalnya ya, mikir dong?
Banyak orang yang sedih karena kematian, tapi banyak yang tidak sedih. Padahal ia lalai sehingga tidak berbekal menuju kematian.
Jagalah Allah dan jagalah agama-Nya, Allah akan menjaga Anda.
Jangan abaikan shalat. Dalam kubur, jutaaan manusia menyesal ingin kembali lagi ke dunia dan siap menegakkan shalat 24 jam.
Orang yang kafir berani ingkar kepada Allah, apalagi hanya ingkari makhluk dan pendukungnya. Mikir.
Seorang mukmin, sekalipun buruk masih ada harapan surga. Sebaliknya, orang kafir-meski-baik, tidak ada harapan surga sama sekali. Mikir.
Sungguh, jika tidak ada thawaf di Makkah, alam ini sudah hancur. Seharusnya mereka berterimakasih kepada orang-orang Islam. Bukan malah memusuhi.
Wallahu a’lam. [Pirman/Kisahikmah]
