Sebenarnya harapan untuk lasik itu sudah ada sejak saya masuk menjadi karyawan di KMU tahun 2012. Namun seiring berjalannya waktu, itu hanya sekedar harapan. Terakhir sekitar tahun 2017 saya sempat mengecek biaya operasi lasik, ternyata lumayan mahal. Sehingga saya sudah mulai mengabaikan keinginan bisa lasik. Karena alhamdulillah dengan memakai kacamata sudah sangat terbantu sekali.
Namun saat tahun 2018 tiba-tiba KMU melalui para Founder-nya (Pak Rusli dan dr.Uyik), mulai ada gambaran akan dirikan klinik khusus lasik, di mana saya diamanahi untuk mengurus perijinannnya. Mulailah semangat untuk bisa lasik dan bebas kacamata itu bangkit lagi.
Awal 2021, izin operasional keluar. Hal ini membuat keinginan saya untuk operasi lasik semakin kuat. Alhamdulillah, tepat tanggal 23 Maret 2021 akhirnya saya bisa lasik.
Sebetulnya berkacamata itu seperti beban bagi saya yang sehari-hari bekerja di klinik mata KMU. Karena jadi kurang percaya diri saat harus mempromosikan KMU dan produk knowledge-nya tapi saya sendiri masih berkacamata. Apalagi kalau nggak pakai, pasti kabur. Sementara setiap hari sering nyetir mobil. Jadi benar-benar sangat ketergantungan sama kacamata.
Mendekati jadwal operasi lasik, sempat waswas dan takut apakah hasilnya bagus sesuai ekspektasi. Waswas itu semakin menghantui saya saat H-1 operasi.
Namun, alhamdulillah support semangat dari para karyawan National Lasik Center (NLC) yang meyakinkan akan skill para dokter spesialis mata, para perawat dan lain-lain membuat saya lebih tenang. Tentu yang utama adalah tawakkal dan doa kepada Allah akan hasil besok pasca operasi itu.
Saya juga berkomitmen akan mengikuti semua himbauan dan alur yang diminta petugas.
Alhamdulillah, operasi lasik berjalan lancar. Ternyata tidak lama, hanya sekitar setengah jam sudah selesai. Begitu selesai operasi, saya disuruh melihat jam dan masya Allah… saya bisa melihat jam berapa tanpa kacamata.
Dan besoknya saat kontrol pasca operasi, penglihatan saya sudah sangat jelas. Dokter menyatakan hasil operasi bagus. Alhamdulillah…
Terima kasih tim medis dan paramedis NLC. Dengan lasik, saya kini sembuh dari miopi (rabun jauh) dan terbebas dari kacamata. Semoga Allah memberi balasan terbaik untuk tim semua, aamiin… [Pitra Aries Wibowo]