Zakat fitrah harus dikeluarkan sebelum sholat idul fitri. Bagaimana jika telat bayar zakat fitrah sehingga baru dikeluarkan setelah sholat id?
Berikut ini bahayanya jika telat membayar zakat fitrah:
Zakat Fitrahnya Tidak Diterima
Terlambat mengeluarkan zakat fitrah membuat ia hanya bernilai sedekah biasa. Tidak diterima sebagai zakat fitrah.
مَنْ أَدَّاهَا قَبْلَ الصَّلاَةِ فَهِىَ زَكَاةٌ مَقْبُولَةٌ وَمَنْ أَدَّاهَا بَعْدَ الصَّلاَةِ فَهِىَ صَدَقَةٌ مِنَ الصَّدَقَاتِ
“Barangsiapa menunaikan zakat fitrah sebelum shalat idul fitri maka zakatnya diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah shalat maka itu hanya dianggap sebagai sedekah di antara berbagai sedekah biasa.” (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah)
Telat Zakat Fitrah = Berdosa
Seseorang yang telat bayar zakat fitrah, jika disengaja, maka ia berdosa. Namun jika tidak sengaja, ia tidak sampai berdosa. Namun wajib mengqadha’nya, meskipun qadha’ itu tidak sama nilainya dengan zakat fitrah melainkan hanya bernilai sedekah biasa.
Imam Nawawi rahimahullah menjelaskan dalam Al Majmu’ Syarh Muhadzab, “Tidak boleh mengakhirkan zakat fitrah dari waktu yang ditetapkan di hari raya Idul Fitri. Dan jika ada yang mengakhirkannya maka dia bermaksiat (berdosa) dan wajib mengqadha’nya.”
Baca juga: Kisah Qabil dan Habil
Puasanya Tidak Sempurna
Orang yang tidak membayar zakat fitrah atau telat bayar zakat fitrah, puasanya tidak bisa sempurna. Mengapa? Karena di antara fungsi zakat fitrah adalah menyucikan orang yang puasa dari kekurangan seperti senda gurau dan kata-kata keji.
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu ia berkata,
فَرَضَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- زَكَاةَ الْفِطْرِ طُهْرَةً لِلصَّائِمِ مِنَ اللَّغْوِ وَالرَّفَثِ وَطُعْمَةً لِلْمَسَاكِينِ مَنْ أَدَّاهَا قَبْلَ الصَّلاَةِ فَهِىَ زَكَاةٌ مَقْبُولَةٌ وَمَنْ أَدَّاهَا بَعْدَ الصَّلاَةِ فَهِىَ صَدَقَةٌ مِنَ الصَّدَقَاتِ
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fitrah untuk menyucikan orang yang berpuasa dari bersenda gurau dan kata-kata keji, dan juga untuk memberi makan orang miskin. Barangsiapa menunaikan zakat fitrah sebelum sholat idul fitri maka zakatnya diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah shalat maka itu hanya dianggap sebagai sedekah di antara berbagai sedekah biasa.” (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah)
Adapun hadits yang menyebutkan puasa tidak sah sebelum membayar zakat fitrah, derajatnya dhaif.
شَهْرُ رَمَضَانَ مُعَلَّقٌ بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ، لَا يُرْفَعُ إِلَّا بِزَكَاةِ الْفِطْرِ
“Bulan Ramadhan terkatung-katung antara langit dan bumi, tidak diangkat kecuali dengan zakat fitrah.” (HR. Ad Dailami)
Hadits dhaif di atas tidak bisa dijadikan dalil. Zakat fitrah bukanlah syarat sahnya puasa.
Demikian bahaya jika telat bayar zakat fitrah. Semoga kita semua dimudahkan Allah membayar zakat fitrah dan memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan sehingga menjadi hambaNya yang bertaqwa. [Muchlisin BK/Kisahikmah]
*Pembahasan lengkap mulai dari hukum zakat fitrah, kapan waktunya, berapa besarnya hingga niat dan doanya bisa dibaca di artikel Niat Zakat Fitrah