Lanjutan dari 9 Amalan yang Bisa Menolak Bahaya (2)
Perbanyak Dzikir dan Shalawat
Dzikir adalah sarana perlindungan diri. Orang yang berdzikir langsung memohon perlindungan kepada Zat yang Maha Melindungi. Dzikir dengan menyertakan nama-nama Allah Ta’ala yang agung direkomendasi lebih mudah terkabul.
Sedangkan shalawat merupakan satu-satunya perintah yang dilakukan oleh Allah Ta’ala juga. Dia bershalawat kepada Nabi-Nya yang mulia. Siapa bershalawat kepada Nabi, Allah Ta’ala menjanjikan pahala sepuluh kali lipat dan banyak lagi kebaikan lainnya.
Kiyai Haji Muhammad Arifin Ilham menulis dalam Mutiara Hikmah Facebook 1, “Petir menyambar orang kafir dan orang mukmin. Tapi petir tidak menyambar orang yang sedang berdzikir.”
Kami belum mengetahui sumber kutipan tersebut. Apakah dari hadits Nabi atau atsar para ulama. Namun kami berbaik sangka, bahwa apa yang beliau ungkapkan merupakan hikmah yang bermanfaat bagi kaum Muslimin. Insya Allah.
Hobi Berbuat Baik
Jangan pernah bosan berbuat baik, meski banyak yang tidak menyukai kebaikan kita. Teruslah berbuat baik, sebab Allah Ta’ala Mahaadil. Senantiasalah tebarkan kebaikan, sebab timbangan amal tidak pernah berhenti. Jangan bosan berbuat baik, sampai keburukan benar-benar bosan mendekati dan mengejar kita. Jangan lelah berbuat baik, hingga Allah Ta’ala benar-benar menghentikan kita dengan memanggil ke Rahmat-Nya.
“Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula).” (Qs. ar-Rahman [55]: 60)
Percayalah, kebaikan akan senantiasa berbalas kebaikan. Yakinlah, balasan kebaikan tidak selalu diberikan saat ini. Kebaikan yang kita tebarkan bisa berbuah seketika itu juga, beberapa bulan atau tahun kemudian, bahkan amat mungkin kita panen buahnya di akhirat kelak.
Teruslah berbuat baik. Jadikan ia sebagai kegemaran utama. Lakukan kepada semua orang, siapa pun. Agar kebaikan kita abadi. agar kebaikan kita senantiasa dikenang dan diteladani, meski jasad telah berkalang tanah. Teruslah berbuah baik hingga banyak orang yang mendoakan dan bersaksi di hari kematian, bawa mereka bersedih karena turut kehilangan kebaikan yang biasa kita kerjakan.
Semoga Allah Ta’ala menghindarkan kita dari semua jenis bahaya di dunia dan akhirat. Aamiin.
Wallahu a’lam. [Pirman/Kisahikmah]
Rujukan: Mutiara Hikmah Facebook 1, KH Muhammad Arifin Ilham