Ayat al-Qur’an yang Paling Agung, Paling Baik dan Paling Menggembirakan

0

Al-Qur’an adalah firman Allah Swt yang diwahyukan melalui malaikat Jibril As kepada Nabi Muhammad Saw. Di dalamnya berisi petunjuk, penyembuh, rahmat dan keberkahan bagi orang yang beriman. Al-Qur’an adalah pedoman hidup yang tidak ada kebengkokkan dan kontradiksi di dalamnya.

Orang beriman tidak sedikit pun meragukan keagungan dan kemuliaan ayat-ayat al-Qur’an. Namun, diantara ribuan ayat itu, ada beberapa ayat yang memiliki keutamaan-keutamaan tertentu sebagaimana diriwayatkan oleh Rasulullah Saw, para sahabatnya dan ulama-ulama penerus risalah kenabian.

Ayat yang Paling Agung

Ibnu Mas’ud berkata, “Sesungguhnya ayat dari Kitabullah yang paling agung ialah firman-Nya, ‘Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup Kekal lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah Mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka. Dan mereka tidak mengetahui apa pun dari ilmu Allah, melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya dan Allah Mahatinggi lagi Mahabesar.” (Qs. al-Baqarah [2]: 255)

Ayat inilah yang masyhur dengan julukan ayat Kursi dan memiliki banyak muatan tauhid di dalamnya. Karenanya, Ibnu Mas’ud menyebutnya sebagai ayat yang paling agung.

Ayat yang Paling Banyak Memuat Kebaikan dan Keburukan

“Sesungguhnya ayat yang paling banyak memuat kebaikan dan keburukan di dalam al-Qur’an,” lanjut Ibnu Mas’ud, “adalah firman-Nya, ‘Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat. Dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.’” (Qs. an-Nahl [16]: 90)

Berbuat adil, berbuat baik dan memberi kepada kerabat adalah pangkal kebajikan. Sedangkan berbuat keji, kemungkaran dan menyulut permusuhan adalah pangkal keburukan.

Ayat yang Paling Menggembirakan

“Sedangkan ayat al-Qur’an yang paling menggembirakan,” masih menurut Ibnu Mas’ud, “adalah firman Allah Swt, ‘Katakanlah, ‘Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ‘” (Qs. az-Zumar [39]: 53)

Disebut paling menggembirakan karena di dalamnya terkandung penegasan dari Allah Swt bahwa Dia menerima semua orang yang bertobat dari dosa dan bersungguh-sungguh untuk kembali pada-Nya. [Pirman]

Artikel sebelumnyaMisteri Isi Buntalan Kain Shalahuddin al-Ayyubi
Artikel berikutnyaKisah Su’ul Khatimah Saat Mengambil Cap Jempol Jenazah Ayah